Oleh: Herowati, S.Pd.

Senin, 13 April 2015

Media Visual




Makalah

MEDIA VISUAL
­
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas
Mata Kuliah: Media Pembelajaran
Dosen: Herowati, S. Pd










KELOMPOK 3

                             HABIBAH ASY-SYARIFAH                     (713.7.1.0214) 
                             RASMIATI                                                  (713.7.1.02)



PROGRAM STUDI PENDIDIKAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS WIRARAJA
SUMENEP
2014



BAB I
PENDAHULUAN
  1. Latar Belakang
Di era globalisasi ini pendidikan merupakan salah satu investivasi panjang karena proses dari pendidikan itu sendiri akan dirasakan baik untuk saat ini maupun masa yang akan datang. Pendidikan tidak akan terlepas dari peranan media dalam pemanfaatannya di dunia pendidikan. Kita sadari semakin banyak saluran informasi dalam berbagai bentuk media. Dalam hal ini, kita sebagai calon pendidik dapat lebih mudah untuk menyampaikan materi pembelajaran yang sesuai dengan tujuan pembelajaran.
Penggunaan media pembelajaran sangat diperlukan untuk menyalurkan pesan, merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik serta mengaktifkan pembelajaran dalam memberi tanggapan dan umpan sehingga dapat meningkatkan motivasi belajar pada diri peserta didik untuk melakukan praktek-praktek dengan benar.
Maka dari itu, dalam makalah ini kami membahas tentang salah satu media pembelajaran yaitu media visual. Media visual merupakan media yang memberikan gambaran menyeluruh dari yang konkrit sampai dengan abstrak. Media visual ini lebih bersifat realistis dan dapat dirasakan oleh sebagian besar panca indera kita khususnya indera penglihatan. Manfaat yang kita dapat dalam penggunaan media ini adalah pemakaiannya yang efektif dan efisien, praktis, dan lebih cepat dipahami oleh peserta didik.
Oleh karena itu, pendidik dapat memanfaatkan media-media secara optimal sehingga menghasilkan pengalaman pembelajaran yang menyenangkan seperti media visual untuk mempermudah dalam berinteraksi dan pemberian materi yang akan dibahas pada peserta didik.
B.      Rumusan Masalah
1.      Apa yang dimaksud dengan media visual?
2.      Apa manfaat dari media visual?
3.      Apa saja macam-macam dari media visual?
4.      Apa saja media visual yang bisa di gunakan dalam proses pembelajaran?
5.      Apa saja kelebihan dan kekurangan media visual?
C.    Tujuan Penulisan
1.      Untuk mengetahui maksud media visual
2.      Untuk mengetahui manfaat dari media visual
3.      Untuk mengetahui macam-macam dari media visual
4.      Untuk mengetahui media visual yang bisa di gunakan dalam proses pembelajaran
5.      Untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan media visual



BAB II
PEMBAHASAN
A.    Pengertian Media Visual
Media berasal dari bahasa latin merupakan bentuk jamak dari “Medium” yang secara harfiah berarti “Perantara” atau “Pengantar” yaitu perantara atau pengantar sumber pesan dengan penerima pesan. Dalam pendidikan, media diartikan sebagai komponen sumber belajar atau wahana fisik yang mengandung materi intruksional di lingkungan siswa yang dapat merangsang siswa untuk belajar. Pengertian media menurut beberapa sumber adalah sebagai berikut:
1.    AECT : media sebagai bentuk dan saluran yang digunakan orang untuk menyalurkan pesan/informasi.
2      Gagne : media adalah berbagai jenis komponen dalam lingkungan siswa yang dapat merangsang untuk belajar.
3      Briggs : media adalah segala alat fisik yang dapat menyajikan pesan serta merangsang siswa untuk belajar.
     Bila kita tinjau dari media pembelajaran yang mempunyai arti segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan sehingga dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan minat serta perhatian siswa sedemikian rupa sehingga proses belajar mengajar terjadi. Sedangkan media visual adalah media yang memberikan gambaran menyeluruh dari yang konkrit sampai dengan abstrak. Jadi dapat diambil kesimpulan bahwa media visual merupakan salah satu media untuk pembelajaran.
Media visual ini lebih bersifat realistis dan dapat dirasakan oleh sebagian besar panca indera kita terutama oleh indera penglihatan. Media visual ada yang dapat diproyeksikan dan ada pula yang tidak dapat diproyeksikan.
B.      Manfaat Media Visual
Dalam penggunaannya media visual memiliki manfaat atau kegunaan. Manfaatnya antara lain:
1.      Media bersifat konkrit, lebih realistis dibandingkan dengan media verbal atau non visual sehingga lebih memudahkan dalam pengaplikasiannya.
2.      Beberapa penelitian membuktikan bahwa pembelajaran yang diserap melalui media penglihatan (media visual), terutama media visual yang menarik dapat mempercepat daya serap peserta didik dalam memahami pelajaran yang disampaikan.
3.      Media visual dapat mengatasi keterbatasan pengalaman yang dimiliki oleh para peserta didik dan dapat melampaui batasan ruang kelas. Melalui penggunaan media visual yang tepat, maka semua obyek itu dapat disajikan kepada peserta didik.
4.      Lebih efiektif dan efisien  dibandingkan media verbal lainnya karena jenisnya yang beragam, pendidik dapat menggunakan semua jenis media visual yang ada. Hal ini dapat menciptakan sesuatu yang variatif, dan tidak membosankan bagi para peserta didiknya.
5.      Penggunaannya praktis, maksudnya media visual ini mudah dioperasikan oleh setiap orang yang memilih media-media tertentu, misalkan penggunaan media Transparansi Overhead Tranparancy (OHT).
C.                 Macam-macam media visual
1.      Media yang tidak diproyeksikan
a)      Media realia adalah benda nyata. Benda tersebut tidak harus dihadirkan ruang kelas, tetapi siswa dapat melihat langsung ke obyek. Kelebihan dari media realia ini adalah dapat memberikan pengalaman nyata kepada siswa. Misal untuk mempelajari keanekaragaman makhluk hidup, klasifikasi makhluk hidup, ekosistem, dan organ tanaman.
b)      Model adalah benda tiruan dalam wujud tiga dimensi yang merupakan representasi atau pengganti dari benda yang sesungguhnya. Penggunaan model untuk mengatasi kendala tertentu sebagai pengganti realia. Misal untuk mempelajari sistem gerak, pencernaan, pernafasan, peredaran darah, sistem ekskresi, dan syaraf pada hewan
c)      Media grafis tergolong media visual yang menyalurkan pesan melalui simbol-simbol visual. Fungsi dari media grafis adalah menarik perhatian, memperjelas sajian pelajaran, dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dilakukan melalui penjelasan verbal. Jenis-jenis media grafis adalah:
1)      gambar / foto: paling umum digunakan
2)      sketsa: gambar sederhana atau draft kasar yang melukiskan bagian pokok tanpa detail. Dengan sketsa dapat menarik perhatian siswa, menghindarkan verbalisme, dan memperjelas pesan.
3)      Diagram / skema: gambar sederhana yang menggunakan garis dan simbol untuk menggambarkan struktur dari obyek tertentu secara garis besar. Misal untuk mempelajari organisasi kehidupan dari sel samapai organisme.
4)      bagan / chart : menyajikan ide atau konsep yang sulit sehingga lebih mudah dicerna siswa. Selain itu bagan mampu memberikan ringkasan butir-butir penting dari penyajian. Dalam bagan sering dijumpai bentuk grafis lain, seperti: gambar, diagram, kartun, atau lambang verbal.
5)      grafik: gambar sederhana yang menggunakan garis, titik, simbol verbal atau bentuk tertentu yang menggambarkan data kuantitatif. Misal untuk mempelajari pertumbuhan.
2.      Media proyeksi
a)      Transparansi OHP merupakan alat bantu mengajar tatap muka sejati, sebab tata letak ruang kelas tetap seperti biasa, guru dapat bertatap muka dengan siswa (tanpa harus membelakangi siswa). Perangkat media transparansi meliputi perangkat lunak (Overhead transparancy / OHT) dan perangkat keras (Overhead projector / OHP).
Teknik pembuatan media transparansi, yaitu:
Mengambil dari bahan cetak dengan teknik tertentu
Membuat sendiri secara manual
b)      Film bingkai / slide adalah film transparan yang umumnya berukuran 35 mm dan diberi bingkai 2X2 inci. Dalam satu paket berisi beberapa film bingkai yang terpisah satu sama lain. Manfaat film bingkai hampir sama dengan transparansi OHP, hanya kualitas visual yang dihasilkan lebih bagus. Sedangkan kelemahannya adalah beaya produksi dan peralatan lebih mahal serta kurang praktis. Untuk menyajikan dibutuhkan proyektor slide.
D.                 Media visual yang bisa di gunakan dalam proses pembelajaran

E.                 Kelebihan dan kekurangan media visual
a.      Kelebihan media visual
1.      Repeatable, dapat dibaca berkali-kali dengan menyimpannya atau mengelipingnya.
2.      Analisa lebih tajam, dapat membuat orang benar-benar mengerti isi berita dengan analisa yang lebih mendalam dan dapat membuat orang berfikir lebih spesifik tentang isi tulisan
3.      Dapat mengatasi keterbatasan pengalaman yang dimiliki oleh peserta didik
4.      Media visual memungkinkan adanya interaksi antara peserta didik dengan lingkungan sekitarnya
5.      Dapat menanamkan konsep yang benar
6.      Dapat membangkitkan keinginan dan minat baru
7.      Dapat meningkatkan daya tarik dan perhatian siswa.
b.      Kekurangan media visual
1.      Lambat dan kurang praktis
2.      Tidak adanya audio, media visual hanya berbentuk tulisan tentu tidak dapat didengar. Sehingga kurang mendetail materi yang disampaikan
3.      Visual yang terbatas, media ini hanya dapat memberikan visual berupa gambar yang mewakili isi berita
4.      Biaya produksi cukup mahal karena media cetak harus menyetak dan mengirimkannya sebelum dapat dinikmati oleh masyarakat.



BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
Dalam upaya mencapai suatu proses pembelajaran yang baik, kita memerlukan suatu media atau alal-alat yang dapat digunakan dalam proses pembelajaran. Salah satu medianya adalah media visual yang lebih berkaitan dengan indera penglihatan. Media visual itu sendiri mempunyai kelebihan-kelebihan tersendiri seperti penggunaannya yang praktis, lebih efektif dan efisien serta dapat mempercepat daya serap peserta didik. Oleh karena itu, para pendidik dapat memanfaatkan media-media khususnya media visual untuk mempermudah dalam pemberian materi yang akan diberikan.
B.     Saran
Kita sebagai peserta didik, calon pendidik maupun para pendidik hendaknya perlu memperhatikan setiap pemilihan media pembelajaran yang akan kita gunakan terutama pada media visual. Pemilihannya harus tepat dan efektif sesuai konsep dan tujuan pembelajaran serta disesuaikan dengan perkembangan psikologis anak atau peserta didik dan menjauhkan media visual yang berbau pornografi sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik.



DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, Azhar. 2003. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
Asnawir dan  M. Basyarudin Usman,  Media Pembelajaran,  Jakarta: Ciputat Press, 2002
http://isjd.pdii.lipi.go.id/admin/jurnal/42097277.pdf
http://journal.uny.ac.id/index.php/jee/article/viewFile/347/249
http://saifulmmuttaqin.blogspot.com.













Tidak ada komentar:

Posting Komentar